Rendang Medan + Tips Wangi Khas Rendang. Resep Rendang Medan + Tips Wangi Khas Rendang. Rendang merupakan salah satu kuliner indonesia yang ter-the-best di dunia. Jadi rendang ini merupakan menu daging kedua yang saya eksekusi dari dapat daging qurban tahun ini.
Jadi rendang ini merupakan menu daging kedua yang saya eksekusi dari dapat daging qurban tahun ini.
Rendang begitu istimewa, tak pernah absen dalam acara adat orang Minang.
Makanan satu ini juga jadi simbol dedikasi dan kehormatan perempuan Minang. "Boleh saja perempuan Minang jago memasak masakan apa pun, tetapi kalau tidak bisa memasak rendang yang enak, dia jadi bahan omongan," kata Reno Andam Suri kepada Harian Kompas.
Bunda dapat menyiapkan Rendang Medan + Tips Wangi Khas Rendang menggunakan 27 bumbu dan dalam 18 tahapan. Begini cara memasak santapannya.
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk Rendang Medan + Tips Wangi Khas Rendang
- Bunda dapat menyiapkan Daging Sapi sebanyak 1/2 Kg.
- Bunda dapat menyiapkan Santan Kental sebanyak 1 Liter.
- Olah santan encer (tidak terlalu encer) sebanyak 1 Liter.
- Siapkan Bumbu1 : sebanyak .
- Bunda dapat menyiapkan Cabai Merah sebanyak 70 gr.
- Olah Cabai Setan Hijau / Merah sebanyak 50 gr.
- Siapkan Bawang Merah sebanyak 100 gr.
- Olah Bawang putih sebanyak 50 gr.
- Olah Bahan 2 : sebanyak .
- Olah ketumbar sebanyak 1 sdt.
- Siapkan jintan sebanyak 1 sdt.
- Bunda dapat menyiapkan pala sebanyak 1.
- Olah kunyit ukuran sedang sebanyak 2 buah.
- Olah jahe sebanyak 2 ruas.
- Bunda dapat menyiapkan Bumbu tambahan : sebanyak .
- Siapkan laos / lengkuas (geprek) sebanyak 2 ruas.
- Siapkan serai (geprek) sebanyak 2 batang.
- Siapkan daun salam sebanyak 3.
- Olah daun jeruk sebanyak 4.
- Olah cengkeh sebanyak 5 buah.
- Bunda dapat menyiapkan kayu manis sebanyak 2 buah.
- Bunda dapat menyiapkan daun kunyit (tidak ada,saya skip) sebanyak 2.
- Bunda dapat menyiapkan kapulaga (tidak ada,saya skip) sebanyak 5.
- Bunda dapat menyiapkan lawang (tidak ada, saya skip) sebanyak 3 bunga.
- Bunda dapat menyiapkan garam / bubuk kaldu rasa sapi (koreksi rasa) sebanyak Secukupnya.
- Siapkan Finishing : sebanyak .
- Olah Se-genggam kelapa parut (sangrai) sebanyak .
Rugi rasanya jika tidak pesan rendang di tiga rumah makan padang daerah Jakarta ini. Dalam tantangan ini, Gordon dan William masing-masing membuat rendang dan beberapa sajian lainnnya untuk kemudian dinilai oleh Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno. Rendang Medan + Tips Wangi Khas Rendang Rendang merupakan salah satu kuliner indonesia yang ter-the-best di dunia. Jadi rendang ini merupakan menu daging kedua yang saya eksekusi dari dapat daging qurban tahun ini.
Langkah-langkah Untuk Rendang Medan + Tips Wangi Khas Rendang
- Siapkan daging, potong sesuai kebutuhan, bungkus dengan daun pepaya yang sudah diremas, agar getahnya membuat daging empuk, jika daging dari freezer, rendam air dengan air biasa jangan air panas.
- Sangrai bumbu, ketumbar dan jintan (resep rendang, tidak pakai kemiri, tadi saya kerajinan pakai kemiri), sisihkan...
- Goreng bawang putih, sisihkan.
- Sangrai parutan kelapa yang akan digunakan untuk finishing, sampai warnanya menghitam, lalu sisihkan, nanti akan di masukkan saat kuah rendang mulai mengental / kalio.
- Blend atau ulek hingga halus bumbu 1 (bawang merah, cabai merah, cabai setan, bawang putih yang sudah digoreng).
- Ulek bumbu 2 hingga halus (ketumbar sangrai, jintan sangrai, pala, kunyit, jahe, gula merah / gula jawa).
- Geprek laos/lengkuas dan batang serai, digambar ada bubuk pala sisa kemarin saya parut.
- Mulai tahap memasak, masukkan santan, bumbu 1 dan bumbu 2 yang sudah di eksekusi pada proses sebelumnya, masukkan bumbu tambahan yang sudah digeprek dan daun salam, daun jeruk, cengkeh juga kayu manis (Sepertinya santan saya kurang banyak) Tips : butuh 3-5 kelapa untuk memasak 1kg dagng jadi rendang.
- Saat bumbu sudah mulai berkurang 1/4nya, masukkan daging yang sudah dipotong2 dan sudah dicuci bersih, *tips : daging dimasukkan saat santan mengental dan sudah mengeluarkan minyak (kata teman saya, adiknya penjual nasi padang).
- Masak dengan api kecil sambil sesekali di aduk agar tidak pecah santan, masak rendang butuh waktu yang lama, saya sambil nyuci piring dan beresin dapur *tips : masak daging ga boleh pke api gede, klo ga mau berantem sama dagingnya pas dimakan *tips : saat masih belum mengering, boleh di tinggal, mulai ekstra perhatian jika santal mulai jadi kalio, rajin2 ngaduk biar ga gosong di bawah...
- Kuah mulai mengental, ini namanya kalio, dan sudah bisa dimakan, tapi karena saya mau buat rendang, next ke tahap selanjutnya.
- Di tahap ini, masukkan parutan kelapa sangrainya, aduk2 terus, api tetap kecil y bund, agar tidak gosong dluan...
- Mulai terlihat terlihat tekstur rendang, harus butuh kesabaran ekstra dan ke-PD-an buat lanjutin ngaduk, soalnya takut gosong, saya di dukung teman yang baik hati dalam memasak ini, jadi di pandu via wa, akhirnya PD untuk ngelanjutin dan tidak jadi berhenti di tahap ini.
- Rendang mulai menghitam tapi bukan gosong, minyak santan juga sudah mulai keluar, jadi bikin rendang, minyaknya itu dari santannya (saya juga baru tau).
- Rendang,, semakin di panasin, semakin enak.. Dan ini awet sampai lama lho...
- Pagi ini saya panaskan lagi.. Rendang siqp dinikmati.. Kata paksu saya "rendangnya jossssss" Eksekusi rendang pertama x, sukses ;) Selamat mencoba resep ini mom!!.
- Hasil eksekusi kedua saya : minyaknya banyak keluar, yang kedua saya pakai 2 kelapa.
- Dan ini penampakan hasil eksekusi kedua saya, belum benar2 kering karna tenaga yang sudah mulai melemah di detik2 ini.. Haha.. *capek maksudnya.
Rendang merupakan makanan berbahan dasar daging yang memiliki cita rasa pedas dengan paduan bumbu rempah seperti jintan, merica, kapulaga, ketumbar, dan beragam rempah lainnya. Namun dalam perkembangannya rendang tidak hanya berupa daging karena banyak kreasi lain yang juga tak kalah enak untuk dibuat rendang seperti kerang, telur, dan ayam. Lihat juga resep Rendang bumbu instant enak lainnya! Rendang juga berkisah tentang nilai-nilai luhur lokal. Budaya memasak di kalangan masyarakat Minangkabau mungkin sama dengan budaya membatik di Jawa.
